• Berita Terkini

    ASDP Kucurkan Rp 700 Juta Untuk Dukung Desa Wisata Di Lombok

    Penyerahan Dana CSR Oleh Direktur PT ASDP Indonesia Ferry(Persero) Kepada Pengurus Desa Wisata.(Cahayantb)

    Cahayantb.com.Lombok Tengah - Pt ASDP Indonesia Ferry (Persero)menyerahkan Rp.700 juta,dana Corporate Social Reponsibility (CSR) untuk pengembangan desa wisata,sembalun,kecamatan lombok timur dan desa Setanggor,lombok tengah Nusa Tenggara Barat (NTB).Pemberian bantuan ini adalah dalam rangka perayaan ulang tahun Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

    Penyerahan bantuan CSR di lakukan di desa setanggor,kecamatan praya barat,lombok tengah,Rabu (18/4),sekaligus peletakan batu pertama pembangunan Sanggar Seni Desa Setanggor oleh Direktur Utama PTASDP Indonesia Ferry Persero)Ira Puspadewi. 

    Hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah pejabat PT ASDP Indonesia Ferry (Persero),pejabat Kementrian BUMN,Pjs Bpati LOmbok Tengah,pengurus desa wisata dan masyarakat setanggor.

    Menurut Direktur Utama PT ASDP indonesi ferry (persero) Ira Puspadewi,bantuan yang disalurkan PT ASDP itu merupakan dana bina lingkungan dari anggaran program kemitraan dan bina lingkungan (PKBL) tahn 2018.

    Ingin turut serta berperan aktif dalam memajukan sektor pariwisata ASDP memberikan bantuan kepada dua desa wisata di NTB.

    bantuan senilai Rp700 itu disalurkanuntuk pembangunan balai ekonomi desa berupa bencingah desa wisata stanggor senilai rp350 juta,dan pembuatan pintu gerbang desa adat sembalunsebesar Rp250 juta dan bantuan taman bacaan senilai Rp 100 juta.

    "ini sebagai wujud tanggung jawab sosial perusahaan  dalam mendukung kawasan pariwisata lombok.Bantuan ini uga sebagai wujud terimakasih ASDP pada masyarakat,sebab ASDP bisa tumbuh besar juga karena masyarakat"imbuh ira puspa dewi.

    Selanjutnya Ira menyampaikan program sosial ASDP saat ini memang diarahkan untuk menyentuh langsung kepada kebutuhan masyarakat,trutama yang berkaitan dengan budaya dan pendidikan.

    Dirut ASDP berpandangan, BUMN harus berperan aktif dalam mendongkrak perekonomian negeri melalui pembangunan dan pengembangan di kawasan operasional dan sekitarnya. Bahwa BUMN tidak hanya berorientasi pada keuntungan semata, tetapi juga dapat bersinergi untuk mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat sehingga dapat lebih meningkatkan taraf hidup.

    Direktur Utama PT Istaka Karya (Persero) Sigit Winarto mengatakan, secara prinsip sinergi yang dilakukan keempat BUMN tersebut berimbas langsung pada masyarakat luas di wilayah Lombok. Pasalnya, Program Padat Karya Tunai dan Bersih-Bersih pantai Mandalika merupakan program dari masyarakat dan untuk masyarakat yang dapat meningkatkan pendapatan, konsumsi dan daya beli masyarakat sekitar. “Dengan adanya perputaran uang di lingkungan tersebut, maka dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat, dan program ini diharapkan dapat terus dilaksanakan secara berkesinambungan,” kata Sigit.

    PT Nindya Karya (Persero) juga sangat antusias dan mengapresiasi kegiatan tersebut dengan turut serta terlibat sebagai penyelenggara, bersama Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), PT Istaka Karya (Persero) dan PT PAL Indonesia (Persero).

    "Keikutsertaan PT Nindya Karya (Persero) dalam kegiatan ini, merupakan langkah kongkrit kepedulian perusahaan yang bergerak pada bidang jasa konstruksi tersebut terhadap lingkungan sekitar dan bermanfaat bagi masyarakat," kata Direktur Keuangan dan SDM PT Nindya Karya (Persero) Teuku Muhyil Rgina.

    Diketahui, Setanggor merupakan salah satu desa wisata terkenal di Indonesia yang berada di Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah. Jaraknya yang hanya 5 kilometer dari Bandara Internasional Lombok ini tengah diminati wisatawan, baik domestic dan mancanegara karena memiliki ragam potensi kearifan local pedesaan dan keindahan alamnya yang menjadi daya tarik tersendiri.

    Setidaknya ada 14 spot wisata yang bisa dinikmati di desa ini diantaranya, wisata Seni Budaya, Gong Keramat Usia 200 tahun lebih, wisata Tenun, wisata Peternakan, wisata Pertanian, wisata Agro, English Fun, wisata Religi, dan Cassava Garden.

    Selain kegiatan padat karya di Desa Setanggor, dalam rangka HUT Bersama BUMN wilayah Bali dan Nusa Tenggara, akan dilakukan juga kegiatan Bersih-Bersih di Pantai Mandalika, Lombok pada Kamis (19/4). Aksi Bersih-Bersih Pantai ini juga merupakan kegiatan sinergi empat BUMN yang peduli dengan kebersihan di lingkungan pariwisata Lombok, dimana perwakilan karyawan empat BUMN secara bersama-sama akan memunguti sampah dan membersihkan ganggang/rumput laut di bibir pantai.(Andet)

    No comments