Kasdim Loteng Ancam Pecat Anggota TNI Pemakai Narkoba
Foto : Ratusan Anggota TNI Kodim 1620/Loteng Mengikuti Sosialisasi P4GN Hadirkan Tim Penyuluh BNN.(Cahayantb) |
Kasdim 1620/Loteng Mayor Inf Mustawan dalam sambutannya dengan tegas melarang keras anggota Kodim 1620/Loteng menggunakan narkotika. “Personel TNI AD khususnya Kodim Loteng jangan ada yang memiliki, menyimpan ataupun menggunakan barang haram tersebut, apalagi sampai mengedarkan mengingat sanksinya sangat jelas dan tegas yakni pemberhentian dengan tidak hormat atau pecat”, kata Mustiawan.
Sementara Penyuluh Narkoba Ahli Pertama BNN Provinsi NTB Adi Setyo Prabowo, S.Spsi., dihadapan ratusan anggota Kodim 1620/Loteng menyampaikan,pada tahun 2016 Presiden RI telah mencanangkan Indonesia mengalami darurat narkoba karena hingga saat ini terdapat 72 jaringan internasional yang sudah masuk ke Indonesia untuk memasok Narkoba dengan berbagai jenis.
"pengguna Narkoba bukan hanya dari kalangan Remaja dan orang tua, namun sudah menyasar anak-anak dengan berbagai bentuk dan rupa, dan ini sudah sangat mengkhawatirkan"tambahnya.
“Hasil penelitian BNN Provinsi NTB bahwa saat ini di NTB pengguna sudah mencapai 55 ribu orang dan kemungkinan kedepan akan terus bertambah”, ujar Adi.
Menurutnya, permasalahan Narkoba merupakan kejahatan lintas sektor,dan dampak Narkoba sangat masiv terhadap kesehatan psikologis bagi siapa saja yang mengkonsumsinya.
Terkait dengan wewenang penangkapan terhadap para pelaku, Adi menegaskan siapa saja berhak untuk menangkap pelaku jika mendapatkan kasus penyalahgunaan Narkoba, setelah itu segera laporkan ke aparat terkait seperti BNN maupun Kepolisian terdekat.
“Mari kita jaga NKRI ini dari peredaran Narkoba mulai dari keluarga, lingkungan tempoat tinggal hingga tempat kerja dan lebih luas lagi secara bersama-sama untuk memberantasnya dengan menyatakan perang terhadap Narkoba”, pungkasnya.(Andet)
No comments