Pesona Ombak Terbang Di Gili Kebango
Cahayantb.com - Pantai Lancing merupakan salah satu destinasi wisata Lombok yang mulai ramai dikunjungi oleh wisatawan. Hamparan pasir putih yang panjang, serta gulungan ombak yang saling berkejaran di atas permukaan air laut yang biru menjadi daya tarik pada kawasan pantai ini. Tapi bukan hanya itu, kawasan pantai ini memiliki sebuah bukit batu yang unik, yaitu menyerupai sebuah candi bila dipandang dari jauh, sehingga menjadi inceran bagi kalangan wisatawan.Namun menurut warga sekitar, bukit batu yang eksotis ini di sebut sebagai Gili Kebango.
Bukit batu yang unik dan menyerupai sebuah candi ini bertengger di atas permukaan laut. Letaknya pun tak jauh dari ujung tepian air Pantai Lancing pada bagian kanan. Hanya saja, lokasi dari bukit batu yang unik ini sangat tersembunyi dan cukup jauh dari perkampungan penduduk. Selain itu, lokasi ini sulit untuk dijangkau dan menguras tenaga, berarti kita pun harus bersiap-siap untuk hiking bila menuju ke lokasi indah yang tersembunyi ini. Jelasnya, lokasi indah yang tersembunyi di balik bukit ini terletak di Dusun Lancing, Desa Mekar Sari, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah.
Berkunjung ke bukit batu yang unik ini, kita pun hanya bergeser ke arah kanan jika kita berdiri pada hamparan pasir putih yang ada di Pantai Lancing.Berjalan menyusuri bibir pantai hingga melewati hamparan batu besar yang tergeletak pada tepian pantai ini, kemudian menanjak pada sebuah kaki bukit adalah bagian dari perjuangan untuk menuju ke sebuah lokasi yang tak jauh dari bukit batu tersebut. Namun bila kita mencoba untuk memperkirakan jarak tempuh kawasan pasir putih Pantai Lancing dengan lokasi atau tempat untuk memandang dekat bukit batu yang eksotis ini, yaitu sekitar 800 meter. Jadi butuh tenaga dan kemauan ekstra.
Selain itu, mengenai penamaan pada bukit batu yang unik ini, Sudirman yang selaku Kepala Dusun Mekar Sari menuturkan, “Gili yang berbentuk candi itu disebut sebagai Gili Kebango. Pasalnya, semenjak dulu hingga sekarang, dimana setiap mendung atau air hujan mau turun selalu ada segerombol burung kebango hitam yang selalu hinggap di atas bukit batu itu. Nanti setelah air hujan turun, mereka pada pergi entah ke mana. Itulah sebabnya gili itu disebut sebagai Gili Kebango,” ujarnya saat di temui di sebuah gazebo yang tak jauh dari Pantai Lancing.
Namun menurut Norman, yang selaku sekertaris Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) Mekar Sari mengatakan, “Selain Kebango atau bangau hitam yang sering muncul di sekitar bukit batu yang unik itu, segerombol kebango putih juga sering melewati kawasan bukit batu itu pada tiap sorenya, namun mereka lebih banyak menari-nari di atas tepian pasir Pantai Lancing dan Pantai Tampah,” ujarnya.
Lalu bagaimana keunikan bukit batu itu bila dipandang dari jarak dekat? Bila dicermati sudut-sudut dan atau bagian-bagian bentuk dari keseluruhan yang ada pada bukit batu ini adalah hal yang sungguh menabjukkan. Satu sisi dari bukit batu itu, yaitu layaknya seolah-olah seorang putera mahkota dari sebuah kerajaan yang sedang duduk di atas kereta kencana. Kereta kencana itu seolah-olah digerakkan oleh seekor hewan langkah yang tidak pernah ditemukan di dunia. Namun itu tergantung dari perspektif kita masing-masing yang terhubung dengan kemampuan kita dalam berimajinasi.
Keunikan lain yang dapat dinikmati bila melepas pandang pada bukit yang menyerupai candi itu adalah atraksi ombak besar yang mengitari bukit batu itu. Aneka ragam bentuk permainan ombak yang dapat disaksikan, entah itu dengan ketinggian ombak terbang yang melampau puncak bukit batu itu, maupun dengan ketinggian ombak terbang yang pendek. Jelasnya, kitapun harus tetap stand bay di atas hamparan batu besar yang tak jauh dari permainan ombak itu agar semua bentuk atraksi ombak tersebut dapat dilihat. Lebih bagusnya lagi jika kita memasang camera video agar semua bentuk permainan ombak itu dapat disaksikan kembali.
Suatu pengamatan bahwa terdapat celah besar yang menyempit pada dinding bukit batu itu. Saat ombak bergulung dan menerpa, ombak itu seakan terjepit dalam celah dan menghempas ke atas. Selain itu, sebagian hempasan ombak mampu menerobos cela-cela dinding bukit batu itu sehingga mengalir deras ke bawah bagai air terjun.
Dari kejauhan, ombak terbang itu layaknya buih besar berwarna putih, dan sedang mempersembahkan sebuah tarian alam di atas permukaan laut. Bagi pengunjung atau wisatawan yang sempat mengabadikan ombak terbang yang menjulang tinggi ini dengan camera tentu merupakan suatu keberuntungan, karena atraksi ombak itu akan hilang dengan cepat dan beraganti dengan permainan ombak lain dalam hitungan detik.
Pesona atraksi ombak besar yang ekstrem itu, juga tampak jelas pada wilayah tepian air pantai, atau lokasi tempat kita berdiri. Arus ombak yang deras tampak seolah-olah ingin menerkam. Olehnya itu, butuh kehati-hatian untuk mendekat pada pinggir air laut karena jangan sampai terbawa oleh ombak besar.
Selain itu, pada wilayah tepian air pantai ini, ombak terbang pun juga sewaktu-waktu akan naik menjulang tinggi. Namun ketika ombak itu tidak terlalu kencang, permainan ombak itu tampak berupa tebaran buih yang berwarna putih dan seolah-olah akan menutupi warna biru laut yang ada di depan bukit batu itu. Terkadang terjangan ombak yang menghempas di tepian akan menghasilkan deburan ombak yang memanjang ke satu arah sehingga tampak mempesona.
Namun bila kita sudah merasa lengah, tiba-tiba ombak besar datang dan laksana terbang ke atas. Sesaat kemudian terhempas ke bawah mengirim percikan-percikan air membahasi pengunjung. Sensasi menunggu ombak tinggi inilah yang panorama laut lepas.
Menurut Norman, “Bahwa rata-rata pengunjung atau wisatawan yang berkunjung ke Pantai Lancing, mereka tidak puas jika belum menjelajah pada lokasi tepian pantai yang dekat dengan bukit batu itu. Karena kalau kita amati, bukit itu kelihatan aneh, dan seolah-olah bagian dinding atau permukaan batu itu sebuah ukiran. Namun bila kita perhatikan, sepertinya tampak sebuah patung manusia pada bagian atas batu itu,” ujarnya.
“ Selain itu, pesona ombak terbang yang ada pada lokasi bukit batu itu juga menjadi salah satu daya tarik atau andalan dari pengunjung. Hanya saja, si ombak terbang tak selamanya muncul tinggi ke atas. Kadang ia malas sehingga hanya menerpa tebing atau dinding bukit batu dengan perlahan. Lalu menjilat sisi dinding bukit batu dengan pendek. Jadi menunggu ombak terbang yang tinggi butuh waktu,” ujar Sudirman.
Menurut Zainudin, juga selaku perangkat Desa Mekar Sari, “ Semakin besar dan kencang ombak yang datang, semakin tinggi pula deburan ombak yang terbang ke atas. Hal inilah yang membuat Pantai Lancing terbilang unik jika dibandingkan dengan pantai-pantai lainnya yang ada di Lombok,” ujarnya.
Tapi bila kita mengamati kembali aneka ragam bentuk atraksi ombak yang ada di kawasan bukit batu atau Gili Kebango, yang mana selain keindahan ombak yang bisa terbang menjulang melewati bagian permukaan atas dari bukit batu itu, warna air di kawasan bukit batu ini tampak sangat biru, dan tentu memberi suatu tanda jika kedalam air yang ada di sekitar bukit batu ini sangat jauh ke dalam. Demikian juga sifat air laut yang ada di sekitar bukit batu ini tidak pernah diam, bahkan selalu bergerak deras ke berbagai dimensi arah. Jadi memang butuh ke hati-hatian untuk mendekat pada tepian air pantai yang berhadapan langsung dengan bukit batu ini.
Intinya, keindahan Pantai Lancing terletak pada keunikan bukit batu yang tak jauh dari ujung tepian air pantai. Aneka ragam atraksi ombak yang menarik, juga menjadi salah satu icon wisata di kawasan Pantai Lancing. Pesona ombak terbang adalah sesuatu yang ditunggu-tunggu oleh wisatawan jika berkunjung di lokasi tepian air pantai yang menghadap ke bukit batu. Tapi, jika anda beruntung, maka andan akan melihat.
Perlu dipahami, jangan harap akan bisa berenang di kawasan pantai yang berada di depan bukit batu yang eksotis itu. Kawasan ini memiliki ombak besar dan ekstrem, dan ukuran kedalamannya sangat jauh ke bawah.
Namun untuk menuju ke kawasan destinasi wisata pantai ini, anda hanya perlu mengikuti jalur ke Pantai Selong Belanak. Karena dari Pantai Selong Belanak sangat dekat dengan lokasi ini. Selain itu, sudah ada papan penunjuk arah yang dapat mengarahkan kita menuju ke kawasan Pantai Lancing. Demikian pula dengan warga sekitar yang ada di Selong Belanak, mereka pada tahu letak Pantai Lancing.
Untuk kendaraan, anda pun dapat memarkir pada areal parkir yang tersedia, dan tidak jauh dari kawasan Pantai Lancing. Namun bila anda ingin memarkir pada rumah warga penduduk, penduduk warga yang ada di Dusun Lancing bersedia untuk menjaga keamanan kendaraan anda. Masalah biaya, itu dapat dibicarakan, namun sangat terjangkau.
Hal lain yang perlu dipersiapkan jika ingin berkunjung ke bukit batu Pantai Lancing adalah air mineral. Karena kita harus menempuh perjalanan yang cukup jauh, dan tidak ada pedagang air dan makanan di sekitar kawasan pantai ini. Selain itu, agar anda dapat bertemu dengan pesona ombak yang ada di kawasan bukit batu yang menyerpai candi itu, seharusnya bertanya pada warga sekitar tentang jadwal pasang surut air laut, karena ketika air laut lagi naik tentu anda sulit untuk berkunjung ke lokasi yang sangat unik dan menabjukkan itu. (kmjc, www.kampung-media.com)
No comments