Sambut Bulan Suci Ramadhan, BIN NTB Gencarkan Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun
Lombok Barat - Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) NTB menggencarkan vaksinasi anak usia 6-11 Tahun di beberapa wilayah Kabupaten Lombok Barat salah satunya di SDN 2 Senggigi dengan target sasaran 150 dosis untuk membantu peningkatan capaian vaksinasi dan terciptanya herd Immunity di Provinsi NTB, Senin(28/3/2022).
“Vaksinasi yang dilakukan oleh Binda NTB ini merupakan benteng pelindung bagi seluruh masyarakat, termasuk anak-anak usia 6-11 tahun dari Covid-19 yang saat ini tengah menjadi pandemi” ujar Wara
Menurut Wara, anak-anak dan para lansia termasuk kelompok rentan yang harus mendapatkan proteksi yang memadai memasuki musim liburan Lebaran kedepan. Mereka rawan tertular karena pasti akan ikut berada di keramaian musim liburan.
Ia juga mengimbau masyarakat berperan aktif mengunjungi sentra vaksinasi terdekat untuk melengkapi dosis vaksin hingga booster. Menurutnya, vaksinasi dosis penguat menjadi salah satu syarat untuk melakukan perjalanan mudik guna menghindari lonjakan kasus setelah liburan.
Sebelumnya, Presiden Jokowi mempersilakan masyarakat untuk mudik saat Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah. Jokowi meminta masyarakat untuk lebih dulu mendapatkan 2 kali suntikan vaksin COVID-19 dan suntikan vaksin penguat (booster).
"Bagi masyarakat yang ingin melakukan mudik dipersilakan juga diperbolehkan dengan syarat sudah mendapatkan 2 kali vaksin dan 1 kali booster serta menerapkan protokol kesehatan yang ketat," kata Jokowi, Rabu (23/3).
Kepala Sekolah SDN 2 Senggigi, Suryaningsih mengatakan jika sebelumnya terdapat penolakan dari beberapa orang tua murid yang tidak mau anaknya di vaksin. Namun setelah dijelaskan dengan baik bahwa vaksin anak aman dan sangat sehat barulah para orang tua memberikan ijin anaknya divaksin.
"Kami beberapa kali mendapat penolakan dari para orang tua, karena mereka menganggap vaksin anak berbahaya. Namun, dengan penjelasan secara hati ke hati, akhirnya orang tua paham bahwa vaksin sangat aman". Senin (28/3).
Dirinya juga mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Dinas Kesehatan Lombok Barat serta jajaran Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah NTB atas vaksinasi anak tersebut sehingga murid-muridnya bisa melakukan belajar dengan tatap muka. "Terima kasih kepada Dinas Kesehatan dan Jajaran Badan Intelijen Negara yang telah melakukan vaksinasi untuk anak-anak kami. Semoga anak-anak segera tetap bisa belajar dengan tatap muka", tutupnya. (AMF)
No comments