Dukung Pembangunan IKN, Ketum HIPMI Kalbar : Perkuat Ekonomi di Kawasan Indonesia Timur
PONTIANAK - Ketua Umum BPD HIPMI Kalbar Ghulam Mohamad Sharon menyebut, bahwa pemindahan ibu kota negara baru dari Jakarta ke IKN di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur akan memperkuat ekonomi di daerah, terutama di daerah kawasan Indonesia bagian timur.
Untuk itulah, ia mendukung kebijakan pemerintah yang akan mempercepat pembangunan IKN di Kalimantan Timur
"Sangat setuju dan mendukung sekali pemindahan IKN karena akan memberikan dampak positif khususnya dibidang perekonomian," ujar Sharon sapaan akrabnya, Sabtu 30 April 2022.
Terkhusus di Kalbar, seperti di Sintang, Putussibau dan Melawi dengan jarak yang relatif dekat dengan IKN, tentunya sangat menguntungkan.
Bayangkan nanti, lanjut Sharon, ada sekitar 5 juta atau 6 juta orang yang akan pindah ke IKN. Itu kan dampak ekonominya sangat luar biasa sekali.
"Jadi daerah Putussibau itu bisa jadi penyangga perekonomian. Bahkan, nanti warga dari Malaysia kalau mau ke IKN nanti nginapnya bisa di Putussibau. Otomatis sektor properti akan tumbuh di kawasan itu," ujarnya.
Seperti diketahui, rencana pemerintah untuk memindahkan ibu kota negara dari DKI Jakarta di pulau Jawa ke IKN, Kalimantan Timur bukan sekedar wacana. Presiden Jokowi telah mengesahkan Undang-undang nomor 3 tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara atau IKN pada 15 Februari 2022 lalu.
No comments