BINDA NTB Genjar Vaksinasi Massal di wilayah Kab. Bima
Bima - Badan Intelijen
Negara Daerah (Binda) NTB bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Bima terus
gencarkan vaksinasi massal bagi masyarakat, lansia, remaja dan anak usia 6-11
tahun di Kabupaten Bima.
Pelayanan vaksinasi
massal kali ini dilakukan di Terminal Tente Kec. Woha Kab. Bima dengan target 100
orang. (15/07/2022).
Badan Intelijen Negara
Daerah (Binda) Nusa Tenggara Barat (NTB) terus gencarkan program Vaksinasi
Covid-19 demi kekebalan kelompok masyarakat. Program Vaksinasi Covid-19
tersebut terus digaungkan sesuai arahan Kepala BIN Jenderal Pol (Purn) Budi
Gunawan.
"Untuk di NTB,
kami dari Binda NTB telah bergerak sejak beberapa hari belakangan untuk
vaksinasi masyarakat di 10 kabupaten dan kota. Target vaksinasi setiap harinya
sebanyak 6.500 dosis vaksin," ungkap Kabinda NTB, Wara Winahya dalam
keterangan pers, Jum'at (01/7).
Wara menjelaskan bahwa
vaksin yang disiapkan oleh Binda NTB bekerjasama dengan Dikes dan Puskesmas
adalah vaksin dosis pertama, kedua maupun ketiga. Diprioritaskan kepada
masyarakat yang belum melengkapi vaksinnya karena sebagai upaya meminimalisir
resiko dampak penyebaran virus Corona varian baru yang muncul menyebar beberapa
waktu terakhir.
"Kami terus berupaya
menyisir masyarakat yang belum tervaksin sebagai upaya melindungi warga dari
ancaman bahaya penyebaran virus varian baru. Salah satu strategi kami adalah
menggelar vaksinasi secara terpusat dan door to door," jelas Wara.
Kasus Covid-19 di NTB
saat ini memang sudah relatif melandai. Hal ini tidak terlepas dari akselerasi
vaksinasi yang telah dilakukan sebelumnya. Namun dengan perkembangan covid-19
terbaru, maka pelaksanaan vaksinasi kembali mesti digenjot khususnya untuk
vaksinsai booster.
"Perlu diketahui
bahwa persentase dosis booster di NTB masih 30.62%, artinya masih ada sekitar 2
juta lebih masyarakat NTB yang belum menerima vaksin booster. Oleh karena saya
mengajak masyarakat untuk segera vaksin booster," ujarnya.
Selain itu, Wara menambahkan bahwa tidak hanya vaksin yang harus segera dilakukan oleh masyarakat, penerapan prokes secara ketat juga perlu dilakukan. Penerapan prokes dalam aktivitas keseharian sangat penting agar kita tidak lengah dalam menghadapi sebaran Virus Corona dan variannya. (*)
No comments