• Berita Terkini

    Direktur Bank Dunia Untuk Indonesia Kunjungi Gerai Vaksin BIN NTB Di Lombok Tengah





    Badan Intelijen Negara (BIN) terus menggencarkan vaksinasi booster untuk masyarakat umum di daerah dengan membuka gerai vaksinasi di Kabupaten Lombok Tengah, tepatnya di Gerai Vaksinasi di Desa Barabali, Kec Batukiang Kab.Lombaok Tengah (23/07/2022). Upaya itu dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan kasus akibat varian baru. 

    Kegiatan vaksinasi ini bahkan mampu menyedot perhatian dari Direktur Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor Leste, Satu Kahkonen yang didampingi oleh Kepala Puskesmas Puyung, Eka Susilawati, S.Kep,  Wakil Bupati Lombok Tengah, Dinkes dan pejabat Pemkab Lombok Tengah. 

    Kabinda NTB, Wara Winahya mengatakan bahwa BIN Daerah NTB melaksanakan vaksinasi massal di 10 lokasi di 7 Kab/Kota se NTB. Target vaksinasi setiap hari sebanyak 6.500 orang penerima dosis 1, 2 dan booster. Pelaksanaan vaksinasi ini tidak hanya terpusat di gerai-gerai vaksin, tetapi juga secara door to door.


    "Vaksinasi door to door kami gelar di beberapa titik untuk membantu masyarakat yang kesulitan untuk mendapatkan vaksin," ujarnya dalam pers rilis Jumat (22/7).


    Ia berharap, program tersebut dapat mencegah penularan Covid-19 subvarian baru Omicron yang sudah ditemukan di Indonesia. Apalagi kecenderungan masyarakat tidak mematuhi prokes sehingga sangat rentan memicu penularan Covid-19 jika tidak diberi perlindungan ekstra vaksinasi booster.


    "Subvarian ini menular lebih cepat. Hasil penelitian selama ini menunjukkan, kalaupun dia berhasil memapari orang yang sudah divaksin booster, gejala yang ditimbulkan akan lebih ringan," ungkap Wara. 


    Bila akselerasi vaksinasi ini bisa terselenggara dengan lancar, ia berharap kecenderungan masyarakat yang kurang menerapkan prokes tidak menyebabkan angka penularan Covid-19 naik kembali.


    "Sehingga, meskipun nanti tetap ada pembatasan, pergerakan sosial yang cenderung tinggi tidak menyebabkan kembali naiknya positivity rate," imbuhnya.


    Disamping, Wara juga tetap menghimbau kepada masyarakat untuk tetap menerapkan prokes 5M. Tanpa penerapan prokes yang ketat, maka potensi penularan masih tetap ada walaupun sudah di vaksin booster.

    1 comment:

    1. Min, itu kegiatan kunjungan word bank di puskesmas puyung dalam rangka melihat pelaksanaan Posyandu Keluarga dan stunting di dusun ketangga Desa sukarara dirangkai dg kunjungan ke puskesmas puyung utk melihat program yg ada. Diantaranya adalah prlaksanaan vaksinasi booster.

      ReplyDelete