• Berita Terkini

    Hujan Lebat Disertai Angin Kencang Berpotensi Landa NTB, BMKG Imbau Warga Waspada


     

    Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Stasiun Meteorologi Zainul Abdul Majid mengumumkan peringatan dini cuaca ekstrem di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) selama tiga hari ke depan.

    Peringatan dini itu terhitung sejak Kamis (17/11/2022) hingga Jumat (19/11/2022).

    "Waspadai hujan sedang lebat yang dapat disertai kilat petir dan angin kencang pada sebagian wilayah," kata Prakirawan Cuaca BMKG Bandara Internasional Lombok Aprilia Mustika, dalam keterangan resminya, Rabu (17/11/2022).

    Sejumlah wilayah terdampak cuaca ekstrem dalam tiga hari itu yakni, Kota Mataram, Kabupaten Lombok Barat, Lombok Utara Lombok Tengah, Lombok Timur, Sumbawa Barat, Sumbawa, Bima, Dompu, dan Kota Bima. BMKG mengimbau agar masyarakat tetap waspada terhadap potensi banjir dan bencana alam lainnya.

    "Masyarakat diimbau untuk selalu tetap waspada dan berhati-hati dengan dampak bencana yang ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, genangan air, angin kencang, kilat petir, dan pohon tumbang," kata Aprilia.

    Para pengguna dan operasi jasa transportasi laut, nelayan, wisata bahari, dan masyarakat yang tinggal di kawasan pesisir diimbau mewaspadai gelombang yang berpotensi mencapai dua meter. Gelombang tinggi berpotensi terjadi di Selat Lombok bagian selatan, Selat Alas bagian selatan, Selat Sape bagian selatan, dan Samudera Hindia.

    Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Stasiun Meteorologi Zainul Abdul Majid mengumumkan peringatan dini cuaca ekstrem di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) selama tiga hari ke depan. Peringatan dini itu terhitung sejak Kamis (17/11/2022) hingga Jumat (19/11/2022). Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 17 November 2022 "Waspadai hujan sedang lebat yang dapat disertai kilat petir dan angin kencang pada sebagian wilayah," kata Prakirawan Cuaca BMKG Bandara Internasional Lombok Aprilia Mustika, dalam keterangan resminya, Rabu (17/11/2022). Sejumlah wilayah terdampak cuaca ekstrem dalam tiga hari itu yakni, Kota Mataram, Kabupaten Lombok Barat, Lombok Utara Lombok Tengah, Lombok Timur, Sumbawa Barat, Sumbawa, Bima, Dompu, dan Kota Bima. BMKG mengimbau agar masyarakat tetap waspada terhadap potensi banjir dan bencana alam lainnya. "Masyarakat diimbau untuk selalu tetap waspada dan berhati-hati dengan dampak bencana yang ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, genangan air, angin kencang, kilat petir, dan pohon tumbang," kata Aprilia. Baca juga: Dugaan Korupsi Proyek Fisik di Kota Bima, Polda NTB Periksa 3 Pegawai Dinkes Para pengguna dan operasi jasa transportasi laut, nelayan, wisata bahari, dan masyarakat yang tinggal di kawasan pesisir diimbau mewaspadai gelombang yang berpotensi mencapai dua meter. Gelombang tinggi berpotensi terjadi di Selat Lombok bagian selatan, Selat Alas bagian selatan, Selat Sape bagian selatan, dan Samudera Hindia.

    Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hujan Lebat Disertai Angin Kencang Berpotensi Landa NTB, BMKG Imbau Warga Waspada", Klik untuk baca: https://regional.kompas.com/read/2022/11/17/231511278/hujan-lebat-disertai-angin-kencang-berpotensi-landa-ntb-bmkg-imbau-warga.
    Penulis : Kontributor Lombok Tengah, Idham Khalid
    Editor : Dheri Agriesta

    Download aplikasi Kompas.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat:
    Android: https://bit.ly/3g85pkA
    iOS: https://apple.co/3hXWJ0L

    No comments