Mahasiswa dan Pemuda Diminta Ikut Mengawasi Semua Tahapan Pemilu

 

Organisasi kepemudaan dan mahasiswa diminta ikut mengawal semua tahapan Pemilu 2024.

 

Kapolda NTB Irjen Umar Faroq mengatakan, pengawasan tidak akan maksimal hanya dengan mengandalkan lembaga pengawas pemilu, tanpa peran serta masyarakat.

 

“Peran mahasiswa dan para pemuda melakukan kontrol kepada masyarakat dalam penyelenggaraan pemilu sangat penting,” terang Irjen Umar.

 

Ia mengatakan dalam pemilu, tidak hanya peserta saja yang diawasi. Melainkan juga masyarakat hingga para penyelenggara pemilu.

 

Maka, di sinilah peran serta mahasiswa sangat dibutuhkan.

 

 Warga Mataram Yang Sakit Lutut dan Pinggul Wajib Membaca Ini!

“Misalnya ada praktik money politics, saling rusak baliho, penyelenggara yang tidak netral, tolong sampaikan kepada kami. Tetapi tentu penyampaiannya harus santun,” pintanya.

 

Kapolda menegaskan pihaknya sebagai Gakkumdu akan menindaklanjuti laporan dari masyarakat.

 

Terutama mahasiwa, agar tidak ada kecemburuan sosial.

 

Ni Putu Virgi Eka Ayu Rasta, perwakilan dari Cipayung Plus menyampaikan, organisasi kepemudaan dan mahasiswa akan terus memantau setiap tahapan pemilu dari awal sampai akhir.

 

Terlebih saat ini sudah masuk tahapan kampanye.

 

“Pastinya akan terus memantau sehingga pemilu ini selesai hingga pada perhitungan suara nanti,” katanya.

 

Adapun masalah yang ada di tahun 2019, akan menjadi atensi agar tidak terulang kembali.

 

“Kami sebagai mahasiswa berkomitmen untuk tetap mengawasi setiap tahapan tersebut. Apa pun informasi yang kami terima (hoaks) di sosial media kami pasti akan terus menyaring informasi-informasi itu,” janjinya.

Para mahasiswa dan organisasi kepemudaan akan mengedukasi masyarakat tentang pemilu.

 

Khususnya di kalangan generasi milenial dan gen Z.

 

Ini sebagai upaya mewujudkan pemilu damai yang aman dan bebas dari konflik.