Dinamika Pemilu 2024 di NTB Cukup Aman dan Kondusif
Meski eskalasi politik mulai meningkat dengan semakin dekatnya hari H pemungutan suara pada 14 Februari 2024. Situasi politik di wilayah Provinsi NTB terpantau relatif aman dan kondusif. Bahkan selama masa kampanye Pemilu 2024 yang sudah berlangsung, baik kampanye untuk calon legislatif dan calon presiden, nyaris tidak peristiwa gangguan keamanan.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa Politik Dalam Negeri (Kesbangpoldagri) NTB, Ruslan Abdul Gani mengatakan dinamika politik di NTB aman dan tidak terpengaruh situasi politik yang terjadi di Jakarta. “Eskalasi politik di NTB aman-aman saja,” ujarnya kepada wartawan pada Selasa, 9 Januari 2024.
Ia mengatakan meski situasi aman dan stabil, namun pihaknya tetap melakukan pemantauan terhadap situasi politik di NTB. Tidak hanya pemantauan, pihaknya juga melakukan koordinasi dengan pihak terkait seperti TNI dan Polri juga terus dilaksanakan.
Sementara untuk daerah rawan konflik, Ruslan menyatakan Kesbangpoldari juga telah memetakan kawasan atau daerah yang rawan konflik. Namun Ruslan Abdul Gani enggan membeberkan daerah mana saja yang rawan konflik.
“Pasti ada daerah rawan konflik meski tidak terjadi pemilihan umum, sedikit gesekan maka bisa memicu polemik, tetapi secara umum kondisi di NTB relatif aman sejauh ini, mudah-mudahan situasi aman ini berlanjut sampai 14 Februari,” ujarnya.
“Daerah-daerah yang memiliki tingkat kerawanan konflik yang cukup tinggi sudah kita petakan jauh-jauh hari. Dan setiap ada informasi dari Bais (Badan Intelijen Strategis) langsung kita atensi khusus,” sambungnya.
Kesbangpoldagri NTB sendiri tetap melakukan pengawasan dan edukasi masyarakat mensosialisasikan wawasan kebangsaan dan bidang sosial budaya dan ekonomi. Oleh karena itu, ia pun mengimbau masyarakat agar tetap menjaga situasi daerah tetap kondusif.
“Edukasi-edukasi terus kita lakukan dengan melibatkan tokoh agama, masyarakat dan TNI/Polri agar stabilitas politik dan keamanan tetap terjaga dan kondusif memasuki tahun politik seperti saat ini,” katanya.
Selain itu, pihaknya juga berharap kepada peserta Pemilu untuk tetap mematuhi aturan yang sudah ditetapkan pemerintah hingga penyelenggara pemilu. Dan turut menciptakan suasana sejuk sampai pemilu selesai.
“Peserta pemilu termasuk juga masyarakat terus kita minta melalui para tokoh agama, tokoh masyarakat untuk bisa menjaga kondusif situasi untuk mencegah potensi konflik yang muncul hingga pencoblosan dan penghitungan suara Pemilu 2024,” pungkasnya.
No comments