PWNU AJAK WARGA NTB HORMATI HASIL PILPRES

 

Pengurus Wilayah Nahdatul Ulama (PWNU) NTB mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menerima dan menghormati hasil pemilihan Presiden dan Wakil Presiden. Apalagi saat ini, pemenang pilpres telah ditetapkan oleh KPU pasca dibacakannya keputusan MK atas perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU), belum lama ini.

Sekretaris PWNU NTB H Lalu Aksar Ansori mengatakan, imbauan ini sebagai tindak lanjut dari surat edaran yang dikeluarkan Pengurus Besar NU (PBNU) belum lama ini. Dia menjelaskan, edaran tersebut dikeluarkan untuk membuat suasana aman dan kondusif pasca pemilu 2024.

“Kita berharap, seluruh masyarakat NTB agar ikut menjaga kondusifitas,” pesannya. Kata dia, sikap menerima dan menghormati hasil pemilu ini sejalan dengan spirit empat nilai dasar Ahlussunah Wal Jama’ah (Aswaja). Yaitu At-Tawazzun (bertindak seimbang), At-Tawassut (berperilaku moderat), At-Tasamuh (bersikap toleran) dan Al-I’tidal (bertindak adil dan profesional).

Aksar mengatakan, keputusan MK yang bersifat final dan mengikat. Sehingga semestinya semua pihak mematuhi dan menghormati keputusan itu “PBNU juga meminta kepada semua elemen bangsa untuk mengakhiri polemik atas hasil pemilu yang telah berjalan, dan memulai lembaran ishlah,” ujarnya.

Sikap ini untuk mewujudkan kehidupan berbangsa dan bernegara yang aman. Gesekkan dan dinamika yang terjadi dalam pelaksanaan pemilu lalu, agar dilupakan dengan semangat menciptakan kehidupan bernegara kembali berjalan seperti semula.

“Kita di wilayah Sami’na Waata’na dengan imbuan dari PBNU, berharap bisa dipatuhi dan dijalankan oleh seluruh elemen masyarakat di NTB,” tambah mantan Ketua KPU NTB itu.

Di samping memberikan imbauan untuk menjaga kondusifitas itu, PBNU dalam suratnya juga mengimbau kepada seluruh elemen yang terlibat dalam penyelenggaraan pemilu agar mengambil pelajaran dari pelaksanaan pesta demokrasi itu. Ini untuk memperbaiki penyelenggaraan di masa mendatang.

“Sekarang kita doakan bersama-sama agar pemimpin terpilih benar-benar membawa bangsa dan negara kita lebih sejahtera, adil, dan makmur,” pungkas Aksar