Luncurkan Pilkada KLU, Usung Tema Pilkada Damai ”Mel Bao,” Maskot Kendi Representasi Budaya Nusantara

 

Pilkada November 2024 mendatang adalah Pilkada ke-4 bagi masyarakat di Kabupaten Lombok Utara (KLU). Eskalasi politik parpol berkembang, animo partisipasi pemilih, kemunculan figur bakal calon, hingga kualitas penyelenggaraan dari lembaga penyelenggara sangat menentukan lahirnya Bupati idaman warga. Menyambut tahapan Pilkada itu, KPU KLU meluncurkan dimulainya tahapan Pilkada di halaman kantor Bupati KLU di Tanjung, Rabu, 29 Mei 2024.

Peluncuran berlangsung ramai dengan hadirnya lebih dari 1.000 orang. KPU mengundang berbagai pihak, dari Bupati, Wabup, anggota DPRD, Kapolres, Dandim 1606 Lobar, pejabat OPD, Bawaslu, pengurus partai politik (parpol), DPRD terpilih, mantan Komisioner, Pemdes, Ormas, Organisasi Pemuda, serta para tokoh masyarakat. Warga sekitar juga antusias hadir dan memadati halaman kantor Bupati.

Pada peluncuran Rabu malam, KPU mengumumkan tema Pilkada, yaitu Pilkada Damai Mel Bao (sejuk teduh). Penggalan dua kata Bahasa Sasak khas Dayan Gunung itu dipilih dengan harapan Pilkada 2024 akan berlangsung aman, lancar dalam suasana kebatinan semua pihak yang sejuk, teduh dan tidak diliputi dendam antar paslon maupun pendukung paslon karena fanatisme berlebihan kepada calon.

KPU juga memperkenalkan Maskot Pilkada 2024 Lombok Utara, yaitu Inaq Ceret dan Amaq Ceret. Ceret bahasa Sasak Dayan Gunung berarti kendi. Dari berbagai sumber menyebut, kendi merupakan artefak peninggalan masa lampau yang banyak ditemukan pada situs purbakala di Indonesia maupun di Asia. Kendi mempunyai fungsi dan peranan penting dalam kehidupan masyarakat, khususnya pada masyarakat tradisional. Fungsi utama dari kendi adalah sebagai wadah air minum, tetapi ada juga fungsi kendi yang lain, yaitu sebagai perlengkapan ritual kebudayaan yang ada di nusantara.

Merespon peluncuran Pilkada Damai 2024, Bupati Lombok Utara, H. Djohar Sjamsu, SH., memberikan apresiasi kepada KPU Lombok Utara dan semua pihak yang telah sukses menyelenggarakan Pemilu sebelumnya dengan damai.

Ia menyadari pentingnya peran semua pihak dalam pelaksanaan Pilkada serentak, termasuk sinergitas yang baik antara Penyelenggara dengan Forkopimda, pemerintah daerah, pimpinan partai politik, dan seluruh masyarakat.

“Saya mengajak seluruh komponen masyarakat untuk menjaga suasana perpolitikan di Bumi Tioq Tata Tunaq menjadi ajang rotasi kepemimpinan yang demokratis. Harapan kita, tentunya akan lahir pemimpin yang sesuai dengan keinginan semua masyarakat,” ucapnya.

Bupati juga mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi aktif memberikan hak pilih, serta mengawasi jalannya Pilkada. Warga diimbau tidak menyebarkan informasi hoax yang memiliki risiko hukum, serta ikut menjaga marwah politik dengan menolak politik uang.

“Komisioner KPU dan Bawaslu Lombok Utara beserta jajarannya agar melaksanakan tugas sesuai aturan yang berlaku. Marilah bersama-sama menunjukkan kinerja yang luar biasa pada Pilkada mendatang,” pungkasnya.

Sementara, Ketua KPU Lombok Utara, Nizamudin, SH., menyatakan bahwa peluncuran ini menandai dimulainya tahapan Pilkada 2024, meskipun beberapa tahapan telah dilaksanakan sebelumnya.

“Kami ingin memberikan pesan kepada masyarakat dan pimpinan partai politik untuk melaksanakan Pilkada 2024 ini secara damai,” tegasnya.

KPU Lombok Utara telah menetapkan jadwal pendaftaran bakal calon kepala daerah pada tanggal 27 hingga 29 Agustus, dengan batas waktu pendaftaran hingga pukul 23:59 WITA.

Pemilihan akan dilaksanakan pada 27 November 2024. Ia mengajak seluruh masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya, tidak golput karena satu suara sah sangat berarti untuk kemajuan daerah.

“Kami mengajak masyarakat KLU supaya meluangkan waktu untuk ke TPS dan menggunakan hak pilih, karena masa depan KLU ada di tangan masyarakat,” tandasnya.(ari)